PlatBekasi.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mencatat tersisa sembilan desa yang masih terendam banjir hingga Rabu, 3 Maret 2021.

Banjir Kabupaten Bekasi tersisa di 9 desa dari 40 desa yang sempat dilanda banjir pada 20 Februari 2021 lalu.

Data terbaru dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kabupaten Bekasi menyebutkan, 9 desa yang masih memiliki titik banjir tersebut berada di 4 kecamatan yakni Kecamatan Babelan, Cabangbungin, Muaragembong dan Pebayuran.

“Saat ini masih ada 40 titik banjir di sembilan desa empat kecamatan tersebut dengan ketinggian air antara 10 sampai 50 centimeter,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi, Henri Lincoln, Selasa (02/03/21).

Henri merinci sembilan desa yang masih terdapat genangan banjir yakni Desa Huripjaya dan Desa Pantaihurip Kecamatan Babelan.

Kemudian di Kecamatan Cabangbungin, Desa Jayabakti, Desa Lenggahsari, Desa Sindangjaya dan Desa Setiajaya.

Di Kecamatan Pebayuran titik banjir masih tersisa di Desa Karangharja dan Karangsegar dan Kecamatan Muaragembong di Desa Pantai Harapanjaya.

“Untuk jumlah warga yang terdampak tersisa sekitar 7.533 kepala keluarga,” ungkap dia.

Ia menjelaskan, tim BPBD masih terus melakukan pendampingan terhadap warga terdampak banjir dengan menyiapkan dapur umum, mengirim air bersih, makanan, obat-obatan dan keperluan darurat lainnya.

“Tim BPBD masih terus bergerak dan stand by di lokasi untuk  melakukan monitoring di daerah yang masih ada genangan banjir,” ujarnya. (PB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *