PlatBekasi.com – Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Bekasi, Mustakim mengatakan bahwa saat ini Fraksi Demokrat memilih fokus untuk menyikapi kepada penanganan bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Bekasi. Karena bencana banjir yang melanda Kabupaten Bekasi di bulan Februari 2021 jauh lebih dasyat di banding tahun-tahun sebelumnya.
“Sikap Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Bekasi saat ini kepada penanganan banjir. Banjir yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Bekasi cukup dashyat, maka dari itu ini menjadi fokus kita untuk mengawal persoalan ini bisa di selesaikan,” ungkap dia saat diwawancarai, Selasa (23/02/21).
Menurut dia, sebagai anggota Komisi III yang membidangi insfratruktur akan mendorong di Anggaran Belanja Tambahan (ABT) jika ada 100 usulan untuk lebih di prioritaskan untuk penanganan banjir. Maka itu lah nanti yang akan di dorong.
“Penanganan banjir akan kita prioritaskan, terlebih banjir yang terjadi di tahun ini jauh lebih besar sehingga Fraksi Demokrat memfokuskan ke arah situ.” kata dia.
Penanganan banjir harus konperehensif, maka disini Fraksi Demokrat kata Mustakim, akan memperjuang kan nya terrutama anggota DPRD yang duduk dalam badan anggaran untuk terus mendorong agar dialokasikan nya anggaran penanganan banjir.
“Wilayah Kabupaten Bekasi ini dilintasi sungai dan kali, maka harus dilakukan tindakan apakah itu melalui normalisasi atau melebarkan aliran airnya agar tidak ada lagi penyempitan yang menyebabkan aliran air terhambat.” tandas dia.
Mustakim menambahkan seluruh wilayah kabupaten bekasi yang terdampak banjir akan di prioritaskan penanganan dan pencegahan banjirnya. Oleh karena itu dorongan dari Fraksi Demokrat melalui badan anggaran untuk mengalokasikan anggaran penanganan banjir bisa dilakukan secepatnya.
“Karena saat ini ada sekitar 19 Kecamatan yang terdampak banjir yang luar biasa, sehingga harus ada penanganan cepat agar tidak terulang lagi,” imbuh dia.
Kedepan Fraksi demokrat akan meminta kepada Kepala Bappeda dan Dinas Binamarga Sumber Daya Air, untuk membuat desain yang efektif untuk penanganan banjir di Kabupaten Bekasi. (adv)