PLATBEKASI – CIKARANG PUSAT – Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) siap mengakselerasi transformasi digital dengan meluncurkan Program Digital Talent Scholarship (DTS) 2025. Program unggulan ini dibahas dalam rapat virtual bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) di Command Center Diskominfosantik, Komplek Pemkab Bekasi, Senin (24/3/2025).

Kepala Diskominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia, menuturkan bahwa program ini dirancang untuk menjawab kebutuhan peningkatan kompetensi masyarakat dalam menyongsong era digital. Tiga agenda utama DTS 2025 akan menjadi motor penggerak pengembangan SDM digital di Kabupaten Bekasi.

Government Transformation Academy (GTA) menyasar ASN, PPPK, hingga Non-ASN di lingkungan Pemkab Bekasi agar mampu beradaptasi dengan sistem digital pemerintahan,” ujar Yan Yan.

Tak hanya itu, sektor ekonomi juga menjadi perhatian serius. Melalui Digital Entrepreneurship Academy (DEA), para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) akan diberikan pelatihan bisnis berbasis digital agar mampu bersaing di pasar modern.

Sementara itu, Thematic Academy (TA) hadir sebagai wadah pembinaan generasi muda, khususnya pelajar SMA, agar lebih bijak dan cakap dalam menggunakan teknologi. Materi yang disiapkan mencakup keamanan digital, pencegahan perundungan di media sosial, hingga keterampilan sebagai konten kreator.

“Pelajar akan belajar membuat konten dalam berbagai format, seperti tulisan, grafis, hingga video. Ini adalah investasi keterampilan masa depan,” tambahnya.

Program ini menjadi bagian dari realisasi 100 hari kerja Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang dan Wakil Bupati Asep Surya Atmaja, yang berkomitmen penuh dalam mendorong pembangunan SDM unggul berbasis teknologi.

Dalam pelaksanaannya, Diskominfosantik menggandeng Balai Pelatihan Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Kemkomdigi. Menariknya, Kabupaten Bekasi memperoleh kuota pelatihan terbesar se-Indonesia, yakni lebih dari 30 persen dari total peserta nasional.

“Tahun ini kami menargetkan 1.240 peserta dari tiga akademi. Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui portal resmi BPPTIK,” jelas Yan Yan.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Digital Talent Scholarship 2025 diharapkan mampu mencetak ribuan talenta digital yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu menciptakan perubahan di berbagai sektor.

Bekasi kini tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *