PlatBekasi.com – Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (LSM-GMBI) Distrik Kabupaten Bekasi menarik dukungannya terhadap kepemimpinan Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja.

Hal itu disampaikan Sekretaris Distrik Kabupaten Bekasi, Samsudin meneruskan pernyataan Ketua Umum Rahmad Gunasih (Boksu) dan DPP GMBI dalam siaran pers nya.

“Terhitung pada tanggal 01 Mei 2021, Kami GMBI Distrik Kabupaten Bekasi menyatakan sikap mencabut dukungan kepada Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja,” ujarnya, Sabtu (01/05/21)

Jelas Samsudin, selain mencabut dukungan, GMBI Kabupaten Bekasi juga menjadi oposisi serta akan mengkritisi Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam suatu kebijakan yang diambil Bupati apabila tidak pro bahkan melakukan penindasan terhadap masyarakat Kabupaten Bekasi.

“Kami akan selalu memonitoring dan sosial kontrol agar ada dampak kebaikan terhadap warga masyarakat kabupaten bekasi.” kata dia

GMBI Distrik Kabupaten Bekasi, papar Samsudin juga akan membuktikan kaitan dokumen atau data dalam tahapan Pemkab Bekasi dalam proses e-katalog yang hari ini sudah ramai, kemudian mendukung kepedulian kepada guru honorer, Pembangunan Toilet mewah, transparansi anggaran Covid-19.

“Kami meminta kepada Gedung Merah Putih, komsioner KPK dalam kaitan yang sudah ramai di perbincangkan namun sampai hari ini belum juga ada pembuktiannya menjadi tersangka dari oknum-oknum pejabat sampai adanya proses dalam pengembangannya.” paparnya

Ditambahkannya, Sebagaimana tertuang dalam kegiatan HUT GMBI ke-19 th, pada tanggal 18 Maret 2021. Lalu diadakannya Rakernas di Bandung, dari ketua umum/pendiri GMBI dalam tema yang di usung ‘Berubah atau Terlibas’ artinya ini bukan kaitan hanya keterlibatan keluarga besar LSM GMBI saja.

“Sejak awal saya buka Jabat Erat GMBI, berarti sudah banyak merasa sudah berjabat erat. Yang merasa saya sebagai gerbong/rombongan dimana hari ini kami sudah anggap tidak mendukungnya lagi maka dengan tema hari ini ‘Berubah atau Terlibas’ maka sudah nyatanya hari ini untuk masyarakat Kabupaten Bekasi dampaknya di tengah pandemi Covid-19 ini tidak transparansi atau keterbukaan. Maka dengan ini kami nyatakan anda tidak berubah, maka anda kami nyatakan terlibas,” pungkasnya. (PB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *