PlatBekasi.com – Sebanyak 15 bangunan diantaranya rumah (8) dan kontrakan (7) yang berlokasi di Kp Cicadas, Desa Sukaresmi, Kecamatan Cikarang Selatan yang berbatasan langsung dengan kawasan Ejip rusak parah tergerus longsoran tanah yang di akhibatkan hujan deras.
Camat Cikarang Selatan, Agus Dahlan menuturkan bahwa kejadian yang menimpa 15 bangunan ini terjadi karena tingginya intensitas hujan yang cukup deras yang terjadi di awal ramadhan.
“Ada sebanyak 15 bangunan yang mengalami rusak akhibat terjadinya longsoran tanah yang disebabkan intensitas hujan tinggi,” ungkap nya kepada Plat Bekasi
Kecamatan Cikarang Selatan sendiri, kata Agus sudah mengambil langkah-langkah Untuk mengantisipasi terjadinya longsoran lanjutan bersama para Muspika dan Desa kemudian berkoordinasi dengan BPBD Kab Bekasi serta Dinas Sosial terkait bencana ini.
Bahkan juga menghimbau kepada para masyarakat untuk tidak mendiami rumah yang berpotensi terjasi longsoran.
“Sebelum ada penanganan secara fisik, kita meminta kepada para pemilik bangunan baik rumah dan kontrakan untuk mengungsi sementara ketempat yang lebih aman agar terantisipasi longsoran susulan,” kata pria yang pernah bertugas lama di Satpol PP Kab. Bekasi.
Muspika Cikarang Selatan, menurut Agus juga sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Sukaresmi terkait pemberian bantuan kepada para koban longsoran berupa air mineral.
Bahkan bantuan juga datang dari Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Bekasi berupa Sembako diantaranya beras, indomie, air mineral, tikar, selimut, obat-obatan dan lainnya.
“Secara tertulis nantinya kita akan laporkan secepatnya pada hari senin terkait data korban longsoran kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk pengajuan bantuan perbaikan rumah,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang Rehabilitas Sosial pada Dinas Sosial Kabupaten Bekasi, Yanuar menyebutkan bahwa Dinas Sosial sudah mengirimkan bantuan kepada korban longsoran sebanyak 15 bangunan di Kp. Cicadas, Desa Sukaresmi Kecamatan Cikarang Selatan.
“Dinas Sosial Kabupaten Bekasi sudah turun juga memberikan bantuan kepada pemilik rumah yang terdampak longsoran berupa sembako sebanyak 1 pick up diantaranya beras, indomie, air mineral, obat-obatan berupa vitamin.” katanya.
Yanuar menyebutkan bahwa bantuan itu merupakan sifatnya sebagai pertolongan pertama supaya masyarakat yang terdampak bencana ini tidak kekurangan gizi dan penyakit. Kemudian untuk langkah selanjutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan semua pihak termasuk dengan pihak kawasan juga.
“Karena lokasinya berada dekat kawasan industri, pihaknya akan mencoba berkoordinasi lebih lanjut untuk penanganan bencana ini,” tandasnya. (PB)