PlatBekasi.com – Wakil Gubernur Jawa Barat UU Ruzhanul Ulum beserta jajaran Dinas Propinsi Jawa Barat akhirnya menyambangi Kabupaten Bekasi, setelah adanya cuitan salah satu Anggota DPRD setempat terkait Jalan Cikarang Cibarusah yang tak kunjung di perbaiki.

“Pertama saya mengucapkan terimakasih kepada anggota DPRD Kabupaten Bekasi yang sudah memberikan informasi kepada kami dan menyampaikan harapan kepada Pemerintah Jawa Barat sehingga bisa hadir disini,” ungkapnya kepada awak media di kantor Kecamatan Cikarang Selatan, Senin (15/02/21).

Kendati penyampaian yang di lontarkan Ketua dan beberapa Anggota sempat keras dan memanas terkait perdebatan masalah jalan Cikarang Cibarusah, beber UU, itu lah yang dinamakan bagian fungsi dari DPRD Kabupaten Bekasi selaku pengawasan.

“Saya catat dan Insya allah akan saya sampaikan akan ada progresnya, dimana yang pertama adalah tentang pemeliharaan jalan sepanjang 21 KM ini harus sudah di kelirkan dimana kita (Pemprov Jabar-red) kita anggarkan 60 juta per/KM × 21 KM untuk tahun ini menjadi hal yang rutin dan tinggal eksen dimana mungkin antara seminggu atau dua minggu akan ada pihak pekerja untuk menindaklanjuti atau menambal jalan yang bolong-bolong,” kata dia.

Kemudian untuk yang kedua, akan meminta ijin kepada Pak Gubernur untuk mengadakan pergeseran anggaran. Karena ini tidak cukup pada pemeliharaan saja, tetapi juga harus ada perbaikan bagi titik yang tidak bisa di pelihara karena harus ada tambal beton dan titik ini dan itu di beberapa titik yang di sampaikan DPRD barusan diantaranya depan pasar serang atau pun titik yang lain.” sambung dia.

Untuk yang ketiga, sebenarnya Pemerintah Propinsi Jawa Barat sudah hampir 3 kali menganggarkan untuk peningkatan jalan dari mulai di lebarkan 21 meter, kemudian di tembok atau beton setebal 27 cm.

“Tetapi ini ada kendala khususnya di masalah pembebasan tanahnya, karena saya sendiri pernah merasakan saat menjadi bupati terutama dalam hal masalah pembebasan tanah baik dengan masyarakat atau lembaga agak kesulitan. Sebenernya Pemerintah Kabupaten Bekasi sendiri sudah berkolaborasi dengan kami (Pemprov Jabar) dimana artinya pembebasan tanah ini dibantu Pemerintah Kabupaten Bekasi yang sampai 3 tahun belum juga selesai maka kita kembali kepada masyarakat.” imbuhnya.

Barusan, tambah Uu, Pak Kepala Dinas Binamarga Jawa Barat akan mengadakan pergeseran titik yang tidak mungkin bisa di realisasi maka dana 10 Miliar akan dialokasikan kepada jalan ini pada penyelesaian tahap yang kedua tahun ini juga.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, BN Holik menyebutkan bahwa semua itu sudah jelas di awal yang disampaikan Pak Wagub Jabar pada prinsipnya apa yang disampaikan beliau tadi itu murni hasil pembahasan bersama tadi.

“Pada prinsipnya kami akan berupaya merealisasikan termasuk melakukan kinerja terkait dengan pelebaran jalan,” kata dia.

Sebagaimana yang dikatakan wakil Gubernur tadi, bahwa tahun ini proses pembebasan lahan harus sudah clear pada tahun ini 100 persen, beber pria asal Ciantra, Cikarang Selatan ini hanya setelah dari sini akan mempersiapkan surat-surat terkait penguatan di jawa barat.

“Dimana nanti DPRD bersama Bupati Bekasi menyatakan bahwa pembebasan lahan sudah siap tinggal bagaimana realisasi pembangunan jalannya.” tandas dia.

Terkait dengan masalah galian PDAM, kebel Telkom dan PLN, papar Politisi Gerindra Kab Bekasi, selepas pembahasan diatas tadi pokoknya nanti DPRD Kabupaten Bekasi akan mengirimkan surat kepada instansi yang bersangkutan agar mau membantu Pemerintah Kabupaten Bekasi guna memperlancar pembangunan jalan Cikarang Cibarusah biar cepat selesai. (PB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *