PlatBekasi.com – Polres Metro Bekasi berhasil meringkus dua pelaku pembunuhan dan perampokan pemulung di depan Showroom Jalan Raya Fatahilah Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat. Kedua pelaku yakni S alias K (30) dan S alias P (35).
Kasus pembunuhan pemulung itu dibeberkan dalam konfrensi pers di lobi Mapolres Metro Bekasi, Selasa (06/10/20) oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.
Yusri Yunus mengatakan, penangkapan pelaku berkat rekaman CCTV yang dipasang di showroom mobil. Dari hasil penyelidikan dan penelusuran akhirnya terungkap keberadaan kedua pelaku.
“Berdasarkan penyelidikan dari hasil rekaman CCTV kita dapatkan ciri–ciri kedua pelaku, dan berhasil kita lakukan pengangkapan di daerah Grogol, Jakarta Barat,” kata Yusri Yunus.
“Akibat melawan dan berusaha melarikan diri terpaksa kami lakukan tindakan tegas ke kaki kedua tersangka” katanya lagi.
Dari kedua tersangka polisi mengamankan barang bukti berupa satu topi yang digunakan saat tersangka melakukan aksinya kepada kedua korban.
Selain itu, kedua tersangka mengaku bahwa telah melakukan kejahatan dengan modus sama di beberapa titik lokasi Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
“Dari kami dalam keterangan kedua tersangka, salah satu tersangka S alias K ini telah lakukan aksi empat kali di Kabupaten Bekasi dan satu di Kota Bekasi” ujarnya.
Yusri mengatakan, kedua tersangka ini juga merupakan seorang pemulung. Motif pelaku sengaja mengincar para pemulung yang berada di jalan maupun tengah tidur di depan toko.
“Ternyata dua tersangka ini yang beraksi lakukan perampokan dan pembunuhan tukang balon di Pasir Gombong Cikarang Utara,” ujarnya.
Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat Pasal 365 tentang Tindak Pidana Pencurian dan 338 tentang penganiyaan berat. Keduanya terancam hukuman 15 tahun penjara.
Sebelumnya, aksi penganiayaan yang berujung pembunuhan terhadap pemulung yang tengah tidur terjadi di depan Ruko Showroom Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kedua korban dipukul dengan balok kayu dengan dua orang tak dikenal. Aksinya itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.
Dalam video itu, dua pemulung tengah tidur dihampiri dua orang membawa karung langsung memukul menggunakan balok kayu beberapa kali.
Setelah dipukul, terlihat dua orang itu mengambil sesuatu yang ada pada tas pemulung tersebut. (PB)