PlatBekasi.com – Kendati tak lagi menjabat sebagai Lurah Kertasari, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Yuyun Wahyudi Kurniawan mengatakan banyak kesan yang didapat berupa pengalaman yang berharga terkhusus tentang pemerintahan.
“Jabatan lurah itu tidak mudah karena di hadapkan pada jumlah puluhan ribu warga dan permasalahan yang selalu saja muncul di permukaaan sehingga menjadi sebuah ujian kepemimpinan selama bertugas disini bagaimana membangun koordinasi yang baik dan dapat di terima,” ujarnya, Rabu (21/10/20)
Jelas Yuyun, suka duka menjadi lurah disini banyak sekali yang dirasakan diantaranya bisa kenal dengan sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan lainnya. Yang namanya menjadi pemimpin itu tidak mungkin tidak ada yang namanya suatu resiko.
“Selama menjalankan pemerintahan terutama saat kelapangan, dirinya berupaya untuk tidak mengambil resiko yang dapat merugikan banyak pihak.” kata dia
Kendati jabatan Lurah itu bukan sebuah jabatan politik yang di pilih oleh warga dirinya berupaya untuk menempatkan diri di tengah tengah. Karena yang tadinya masyarakat terbiasa dengan kepemimpinan desa tiba tiba di ganti dengan nama lurah, jabatan ini di tentukan langsung dari Bupati Bekasi,”sambung pria yang kini di percayakan menjabat sebagai Kepala UPTD Pajak Bapenda
Seiring berjalannya waktu selama 2.5 tahun di Kertasari, Tambah Yuyun, dirinya bisa mendekati warga dan tokoh lainnya sehingga bwrkomunikasi dari hal terkecil hingga yang besar.
“Dengan datangnya amanat baru dari pimpinan dalam hal ini Bupati Bekasi, di daulat jadi kepala UPTD Pajak Bapenda Kabupaten Bekasi. Tentunya ini menjadi sebuah tantangan baru dan harus siap di hadapi meski berat karena berhubungan dengan pajak dan pendapatan daerah.” pungkas dia. (PB)