PlatBekasi.com – Pengendara roda dua dan roda empat mengeluhkan jalan dua jalur kalimalang yang baru saja di resmikan Pemerintah Kabupaten Bekasi, pasalnya beton dan aspal sudah banyak yang mulai hancur mulai dari turunan fly over tegal gede yang mengarah ke arah tegal danas.
“Rusaknya parah bang, udah kayak maen off road. Pemkab Bekasi sepertinya dinilai ga serius mengoperasikan dua jalur kalimalang,” terang Sofyan, salah satu pengendara yang melintas, Senin (09/02/21).
Menurut dia, jalan-jalan kalimalang yang terbuat dari coran beton udah banyak yang hancur bahkan banyak besi-besinya pada nongol. Belum lagi di perparah di dekat tugu pasir sari tepatnya jembatan yang ngarah ke pasar bersih jababeka udah ada yang ambles.
“Sebenernya pemda ini serius ga sih operasikan jalur kalimalang ini,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Bidang Angkutan, Sugiarto menuturkan soal insfratruktur jalan yang rusak ini sepenuhnya tanggung jawab dinas binamarga bukan di dishub. Sebab, Dishub hanya menempatkan personel saja dan mengarahkan pengemudi ke jalur yang sudah di tentukan.
“Urusan jalan itu sepenuhnya kewenangan ada di Dinas Binamarga Pengairan dan Sumber Daya Air Kabupaten Bekasi,” kata dia.
Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi sendiri sudah meminta kepada Dinas terkait untuk melakukan perbaikan secepatnya agar jalur sebelahnya bisa difungsikan.
“Kita ambil contoh aja, itu jalan yang depan kampus pelita bangsa yang ngecor dari pihak kampus tersebut. Kita yang meminta agar di bantu, kalau kita nungguin dari dinas terkait enggak tahu dah bakal di masukin apa enggak perbaikannya,” gerutunya.
Dishub Kabupaten Bekasi, papar dia, menempatkan personel sesuai dengan perintah pimpinan.
“Apalagi semenjak jalur kalimalang mulai dari Tegal danas sampai PintuX Jababeka di buka, personel sudah stand bye mengarahkan kendaraan ke jalur yang sudah di tentukan agar tidak lawan arus.” tandasnya. (PB)