PlatBekasi.com – Bencana banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Bekasi meluas hingga merendam ribuan unit rumah. Berdasarkan update data Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Kabupaten Bekasi yang dilaporkan Pusdalops Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga Sabtu (20/02/21) siang, sedikitnya 37 desa di 17 kecamatan terendam banjir.
Dalam laporan tertulisnya itu, 17 kecamatan terdampak banjir tersebut, yakni Tambun Selatan, Cibitung, Setu, Cikarang Selatan, Cikarang Pusat, Cibarusah, Cikarang Utara, Serangbaru, Muaragembong, Serang Baru, Cikarang Timur, Cikarang Barat, Babelan, Sukakarya, Tambun Utara, Kedungwaringin, dan Pebayuran.
Banjir tersebut diakibatkan oleh hujan dengan intesitas tinggi dan meluapnya debit air Kali/Sungai Jambe, Kali Sadang, Kali Bekasi, Kali Cibeet, dan Kali Cimah Abang, Sabtu (20/02/21).
Banjir juga menyebabkan 11.628 kepala keluarga (KK) terdampak dan merendam 1.302 unit rumah. Sebagian warga telah dievakuasi ke tempat yang aman. Bahkan, sebagian warga Perum Papan Mas terpaksa mengungsi ke musala RT 6 Desa Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan. “Khusus di Kecamatan Cikarang Utara, banjir disertai arus deras,” tulis laporan tersebut.
Adapun kebutuhan mendesak dalam penanggulangan banjir tersebut, yakni perahu karet, mesin perahu, sembako, makanan pokok, air mineral, selimut, dan obat-obatan.
Sementara itu, Kepala Seksi Logistik BPBD Jabar Usep Supdana mengatakan, BPBD Jabar bergerak cepat mengirimkan bantuan logistik untuk membantu penanganan banjir di Kabupaten Bekasi. “Baru saja tim logistik berangkat mengirimkan bantuan,” kata Usep, Sabtu (20/02/21).
Adapun bantuan logistik yang dikirimkan ke Kabupaten Bekasi, yakni perahu karet 2 unit, mesin perahu 1 unit, bronjong 50 lembar, termasuk personel tim pendamping kaji cepat dan personel tim evakuasi.
Usep menyatakan, bantuan logistik yang tersedia di BPBD Jabar masih dalam posisi aman. Pihaknya pun siap mengirimkan bantuan logistik lainnya jika diperlukan. “Untuk logistik masih aman, mereka belum mengusulkan bantuan tambahan,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Pusdalops PB BPBD Jabar menyatakan, 20 desa di Kabupaten Bekasi terendam banjir dengan ketinggian air antara 30 cm hingga 120 cm.
Dalam laporannya, Sabtu (20/02/21) pagi, Komandan Regu Pusdalops PB BPBD Jabar M Fadly Ferdiana mengajak, bahwa ke-20 desa yang terendam banjir tersebut tersebar di 8 kecamatan, yakni Kecamatan Tambun Selatan, Cibitung, Setu, Cikarang Selatan, Cikarang Pusat, Cibarusah, Cikarang Utara, dan Kecamatan Serang Baru. “Ketinggian air antara 50-100 cm,” sebutnya. (PB)