PlatBekasi.com – Tokoh Pemuda KaliJaya, Kecamatan Cikarang Barat, Riri Sigit angkat bicara terkait keberadaan pengembang Riverdalle yang akan membangun hunian elit, mewah dan berkelas di wilayah kalijaya.
Sebagai tokoh muda yang di beranakin di kalijaya, dirinya ingin pengembang Riverdalle melihat dampak di sekitar areal yang bakal di bangun jadi hunian.
“Adanya pembangunan hunian yang bakal di bangun pengembang Riverdalle ini, apakah sudah mendapatkan izin dari pemerintah daerah kabupaten Bekasi, karena Riveldale terhambat pada proses AMDAL, namun dikonfirmasi oleh masyarakat pihak riverdale (mereka-red) belum memberikan keterangan dan terkesan ditutup-tutupi.” ungkapnya kepada awak media, Kamis (27/01/21)
Menurutnya, kita tidak ingin ada dampak dan meminimalisir mungkin dampak yang di timbulkan dari pembangunan hunian mewah ini, lalu kedua perihal dari adanya aktivitas pembangunan hunian akan berdampak langsung dengan lingkungan sekitar.
“Kita mau warga disini di libatkan dalam bagian proyek tersebut artinya memberikan kontribusi seperti tenaga ahli atau apalah. Disini kita mau sinergis dalam hal kesejahteraan,” kata dia.
Kemudian itu mau dibangun untuk apa oleh Riverdalle, lanjutnya kata dia, kewenangan ada di Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi karena memang mereka lah yang lebih bertanggung jawab. Terlepas dari semua itu, di harapkan dapat merubah SDM warga masyarakat kalijaya pada khususnya.
“Kalau bicara seperti ini artinya soal kesenjangan di masyarakat kalijaya pasti begitu jauh, artinya kalau mau disamakan tidak terlalu mungkin dan terlalu jauh. Maka dengan adanya proyek yang di garap Riverdalle secara presentase harus secara jelas juga hitungan nya buat warga kalijaya setempat disini bukan bicara dalam bentuk nominal rupiah tetapi dalam kapasitasnya masing-masing.” imbuhnya.
Pria asli kelahiran Kalijaya ini mengaku meski di wilayah nya punya potensi yang menggiurkan namun kalau tidak bisa di nikmati secara bersama maka akan percuma. Untuk bicara data mengenai perijinan apakah Riverdalle sudah mengurusnya langsung di jawab tidak tahu persis sudah sejauh mana berjalan.
“Namun, benar atau tidaknya dirinya sudah mendapatkan informasi dimana camat cikarang barat untuk pertama kalinya menanyakan surat ijin yang baru masuk ke meja kecamatan,” ujarnya.
“Ada apalagi ini, kan sebelum adanya aktivitas harus sounding kesana lalu sounding kesini sebagai bentuk permohonan perijinan yang harus di keluarkan camat berupa rekomendasi. bukan perijinan jalan lalu akfivitas juga jalan jadi seperti ada sesuatu hal yang sedang di sembunyikan.” sambung dia.
Pada intinya adalah, jika Riverdalle ingin membangun pihaknya akan mensupport terus. Dari lingkungan yang pasti akan selalu mensupport mau siapa yang menerima koordinasi itu bukan urusan dirinya.
“Jadi masyarakat yang berdampak dengan proyek di lingkungan Riverdalle inginnya mau lebih di berdayakan lagi agar ada kemajuan bagi kalijaya.” pungkasnya. (PB)