PlatBekasi.com – Kendati Jalur Kalimalang sudah di fungsikan dua jalur oleh Pemkab Bekasi dan Polres Metro Bekasi pada beberapa hari lalu, namun mendapatkan respon yang beragam.

Pasalnya, jalur kalimalang yang dioperasikan mulai dari persimpangan Cibuntu (Cibitung) sampai ke Tegal gede (Ciksel) kondisinya masih semrawut dan berantakan penuh sampah disisi bahu jalan dan kondisi beton jalan banyak yang retak.

Menyikapi hal itu, Ketua LSM Benteng Kabupaten Bekasi, Turangga mengungkapkan pihaknya mengapresiasi berfungsinya dua jalur kalimalang yang dilakukan Pemkab Bekasi.

Namun, disini sekali lagi pihaknya menyayangkan pembersihan jalur kalimalang untuk memfungsikan jalur tersebut tidak dilaksanakan dengan serius.

“Kalau kita lihat jalur kalimalang ini masih berantakan dan semrawut, belum lagi banyak nya bangunan liar (bangli) yang berdiri disisi jalan,” ungkap dia.

Jelas Turangga, seharusnya sebelum dibuka secara resmi jalur kalimalang dengan membagi  jalan ini dengan dua jalur memastikan dulu kondisi jalan udah sangat siap dan bebas dari gangguan apapun.

Tetapi, nyatanya fakta dilapangan kondisi jalan beton banyak yang retak kemudian ditambah lagi banyaknya kendaraan yang parkir dan berhenti dipinggir jalan.

“Kalau pemkab memang jalur kalimalang ini beroperasi dua jalur secara maksimal seharusnya sudah membenahi semua yang ada dilapangan,” kata dia.

Kita melihat dilapangan masih banyak jalan yang terpotong-potong, lalu beton jalan yang pada retak dan pecah,” sambung dia.

Pemkab Bekasi, tambah Turangga harus segera memerintahkan dinas terkait menertibkan dan membenahi kondisi dua jalur kalimalang yang masih semrawut dan berantakan ini.

“Kalau ingin kabupaten bekasi seperti jargon 2 kali tambah baik, buktikan dong ke masyarakat. Masyarakat sangat berharap jalan-jalan di kabupaten bekasi ini rapih dan bebas macet,” tandasnya. (PB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *