Kali Cikarang

PLATBEKASI–LSM Sniper Indonesia angkat bicara terkait persoalan penurapan Kali Cikarang oleh PT Gunung Garuda yang dimasalahkan dan dianggap salah oleh kelompok masyarakat.

Sekjen LSM Sniper Indonesia, Muhardi Saputra, dengan tegas mendukung penurapan Kali Alam. Namun harus ada kajian dari dinas teknis. Dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi dan BBWS. “Kalau ada kajiannya dari Dinas LH dan BBWS, kita setuju. Maka buktikan kalau memang kajian itu ada. Agar masyarakat juga tidak disudutkan,” kata kepada media (22/09/2021).

Sedikit mengulas, ada kajian lingkungan di Dinas LH Kabupaten Bekasi untuk Kali Cikarang terkait solusi penanganan beban (kotoran) yang kebanyakan limbah domestik (COD, BOD) berasal dari rumah tangga, termasuk karyawan garda. Bahkan pelaku UMKM (pabrik tahu tempe), rumah potong ayam dan lain-lain buang limbah ke sungai.

“Lalu ada warga yang inisiatif untuk hal itu dengan membuat solusi sedimen atau pengerukan, turap dan support air dari BBWS ketika kemarau yang blm dilakukan. Memang kewenangan ijinnya itu sama dengan tentang administrasi pemerintah. Maka pemerintah harus segera hadir dalam persoalan ini. Agar tidak berlarut-larut,” pungkasnya.

Perbedaan pendapat antara kelompok masyarakat dengan pihak Gunung Garuda ini bukanlah konflik kepentingan. Sama-sama ingin mewujudkan kewajiban mengenai kepedulian alam dan lingkungan. “Maka pemerintah harus hadir. Termasuk hadirkan kajian-kajian aturan yang menurut informasi ada di Dinas LH mengenai pengakuan Kali Cikarang,” tandasnya. (Plat-B)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *